Text
Empat Segel Agung
Empat Segel Agung merupakan pemahaman yang sangat penting dalam Buddha Dharma. Istilah lainnya adalah Empat Ringkasan, karena masing-masing poin merangkum keseluruhan pemahaman atau pandangan yang sangat penting dalam ajaran Buddha.
Ajaran penting pertama yang harus dipahami adalah sesungguhnya “Semua fenomena komposit, berhakikat ketidakkekalan”. Ketika kita benar-benar mulai memahami, baik di tingkat kasar dan halus, maka kita bisa mengambil jarak terhadap urusan-urusan dalam kehidupan saat ini dan mengurangi kemelekatan terhadapnya.
Segel kedua, yaitu “Semua fenomena tercemar, berhakikat penderitaan”. Kita tahu bahwa selama kita masih mempertahankan skandha yang tidak murni—dengan kata lain, selama kita masih tunduk pada karma dan klesha—maka kita akan terus menderita. Pemahaman tersebut mengarahkan kita untuk mengambil jarak dari samsara secara keseluruhan dan melihat kerugian-kerugiannya. Kita bisa melihat bahwa selama masih berdiam di dalam samsara maka kita akan terus menderita. Jadi, terang sekali ini akan membuat kita ingin mencari jalan keluarnya. Jawabannya ada pada segel ketiga yaitu “Semua fenomena tak berdiri sendiri”.Bagaimana cara membebaskan diri dari samsara? Kita hanya bisa melakukannya dengan memahami bahwa diri yang berdiri sendiri tidaklah eksis, yang istilah untuknya adalah ketanpaakuan. Dengan merealisasikan ketanpaakuan, maka kita akan mencapai “Nirwana—kedamaian tertinggi”, yang merupakan segel keempat.
P02882S | 294.392 3 DRE e | Perpustakaan STIAB Smaratungga (Rak 200) | Tersedia |
P02883S | 294.392 3 DRE e | Perpustakaan STIAB Smaratungga (Rak 200) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain